Jika tidak ada *Jalan* maka buatlah _Jalan_ untuk _mencapai_ *Kemahuan* dan *Harapan.* *Harapan* tidak selalu menjadi *Kenyataan*.
*Kenyataan* tidak selalu sesuai *Harapan.*
Seseorang hanya *Mampu* mengubah *Harapan*..
Tapi tidak akan pernah *Mampu* _mengubah_ *Kenyataan.*
*Stress* terjadi karena adanya _perbedaan_ antara *Harapan* dengan *Kenyataan*.
Dengan selalu mengucap *Syukur* untuk apa yang kita *miliki* hari ini.. disitulah letak *rahasia* utk menemukan *solusinya*, maka kita akan menemukan _kelegaan_ dan _kebahagiaan_.
Serta Membuatnya menjadi *INDAH*,
Dan tetaplah _Berjuang_ dan _Berdoa_ untuk apa yang kita *INGINKAN*, serta _Berdamai_ dengan _Ketidak Sempurnaan_ dan _Kekecewaan_..
Maka.....
Perjuangan serta *Harapan* akan menjadi *kenyataan.*
Menjaga *Diri* dan *Hati* agar tetap *semangat*, penuh *cinta kasih*, maka *Kebijaksanaan* akan terjaga dalam *Keseimbangan* _bhatin_...
Mulailah dari hal-hal yang *Kecil* dan *Sederhana*...
Dengan *Mewarnai* hidup ini dengan hati yang *bahagia* penuh _Cinta Kasih_ dan _Kebijaksanaan_ _Kesadaran_ serta hati yang *Damai*...
Apapun yang terjadi, walau membuat _Keresahan_ dihati, tetap awali hari ini dengan *BERDOA*. serta *bersyukur* untuk apapun yang telah kita *Miliki*..
_bersyukur_ masih diberi *Nafas* _kehidupan_ dengan penuh *sukacita*..
Ada 3 tipe manusia melihat sebuah *kesempatan*.
1. Orang yang _lemah_, menunggu *kesempatan*
2. Orang yang _kuat_, menciptakan *kesempatan*.
3. Orang yang _cerdik/bijak_ memanfaatkan *kesempatan*.
Bagi orang *lemah*,
bila _kesempatan_ belum *datang*, dia akan _menunggu_ dan _menunggu_ sampai *kesempatan* itu *datang*.
Bila ditunggu *kesempatan* belum juga *datang*, dia *berpikir*, yah Ini memang _nasibku_.
Tipe _kedua_: bagi orang *kuat*, bila *kesempatan* belum *datang*, dia akan _mengunakan_ berbagai macam *cara*, *kreatifitas*, *koneksitas*, dan segenap *kemampuannya* untuk _menciptakan_ *kesempatan* itu *datang* padanya.
Tipe _ketiga_: bagi orang _cerdik/bijak_, dia akan *memanfaatkan* _kesempatan_, karena dia menyadari *kesempatan* adalah sesuatu yang *berharga*, belum tentu *kesempatan* itu *datang* untuk _kedua kali_.
Memang pada *kondisi* tertentu, kadang munculnya *kesempatan* itu butuh *pematangan waktu*. Kita perlu *menunggu* sesaat, tetapi bukan dengan _sikap_ yang *pasif*, sebaliknya, kita menunggu *kesempatan* itu dengan sikap _waspada_, _proaktif_ dan penuh _kesiapan_.
*Kesempatan* merupakan salah satu *factor* yang harus *dimiliki* bagi siapa saja yang mau _mengembangkan_ diri.
Tanpa *kesempatan* yg _tersedia_, tdk mungkin kita bisa *sukses*.
Oleh sebab itu bila *kesempatan* belum *datang*, kita harus *berusaha* _menciptakannya_, bahkan di dalam *kesulitan* pun, jika kita punya *keuletan* untuk *berusaha* _terus menerus_,
suatu hari, *kesempatan* pasti akan *DATANG*.
Persis seperti yang dikatakan oleh ilmuwan besar *Albert Enstein*:
*IN THE MIDDLE OF DIFFICULLTY LIES OPPORTUNITIES*.
_Di dalam setiap kesulitan terdapat kesempatan_.
Pastikan dengan segenap _kreatifitas_, _kerja keras_, _keuletan_ dan _niat baik_ kita ciptakan *kesempatan*, manfaatkan *kesempatan* untuk _mengembangkan_ diri *semaksimal* mungkin dan _memperoleh_ *kehidupan* yang _lebih baik_, _lebih sukses_, dan _lebih berarti_ !!!
*Success is not the key to happiness,
Happiness is the key to success*.
Mat pagi .......
Morning.........
早上好...........
Buat semua rekan"ku yg baik hatinya "selamat bermalam minggu" *SEMOGA SENANTIASA BAHAGIA & TETAP SEHAT, SERTA SUKSES SELALU* Sinar Sang *Buddha* Menerangi kita semua. Å♏îtơ̴̴͡fơ̴̴͡ 阿弥陀佛Om, Guru, Lian-Sheng Siddhi Hum
Posting Komentar